SUKABUMI, KILASINFO.id - Pergerakan tanah terjadi di Desa/Kecamatan Cikakak Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Akibat bencana tersebut, puluhan keluarga harus mengungsi.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi, Badri Suhendi berharap agar pemerintah daerah segera mengambil langkah cepat untuk membantu memberikan solusi dan langkah-langkah apa yang harus diambil oleh pemerintah daerah ataupun masyarakat.
“Kelihatannya pergerakan tanahnya tidak hanya satu kali berulang-ulang, sampai tadi malampun masih ada pergerakan tanah, yang kami khawatirkan ini akan terus berlanjut,” kata Badri saat dihubungi.
Badri menduga, bahwa situasi seperti ini tidak bisa ditempati rumah-rumah apalagi yang sudah retak tersebut karena sangat berbahaya sekali.
Kemudian tidak hanya rumah, lahan yang ada perumahan juga ada lahan yang longsor sehingga menutupi alur daripada air sungai, dan ini perlu penanganan yang serius, kalau tidak akan berlanjut juga pergerakan tanah lainnya.
“Tadi sudah saya telpon ke BPDB untuk meminta bantuan ataupun memberikan bronjong untuk menahan tanah tersebut,” ungkap politisi Demokrat itu.
Harapan saya agar pemerintah segaera mengambil langkah-langklah tahap awal apa yang perlu dilakukan untuk membantu masyarakat.
Masyarakat yang sekarang untuk sementara haruis diungsikan dulu, dan tidak berdiam di rumah yang terkena dampak tersebut.
“Cukup lumayan parah dan saya tadi langsung menijau kelokasi. Dan saya katakan, ini tidak hanya bencana biasa, tetapi bencana yang luar biasa, karena ini terjadi di beberapa kecamatan cisolok, Cikakak dan Palabuhanratu yang ada dikampung Nyalindung tersebut,” jelasnya.
Di beberapa lokasi tersebut, perlu penanganan yang cepat. Pemerintah disamping memberikan bantuan juga harus menganalisa dan mengkaji konstur tanah yang ada di sekitar bencana tersebut.***
Redaksi